Gadis bunga matahari itu melenggang gembira menyambut hari.
Di balik topi kuning itu senyuman mengembang.
Kedua jendela jiwa itu terbingkai dengan senada
Memancarkan kedamaian tak terkira.
Angin nakal menerpa dirinya
Mencoba untuk menahannnya pergi.
Gaun keemasannya berkilau di bawah restu sang raja hari
Menambah kesempurnaan sang gadis bunga matahari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar